Rokok dan bahayanya
Apakah ada yang tau siapa yang pertamakali menciptakan rokok atau menemukan tembakau ? Atau siapa yang pertamakali menrokok di dunia ? Barangkali tidak ada seorang ahli sejarahpun yang tau. Ketika kita bicar "rokok" maka itu tidak terlepas dari "tembakau".
Tembakau ( Nicotiana) adalah jenis tanaman yang berdaun lebar yang berasal dari daerah Amerika Utara dan Selatan. Tembakau dihisap dengan mengggunakan pipa atau dalam bentuk gulungan rokok atau cerutu yang sudah umum kita kenal. Kata" tembakau" merupakan serapan dari kata "tabaco" ( Spanyol ), sejenis pipa berbentuk y untuk menghirup asap tembakau. Dalam bahasa Arab "tabbaq" yang konon sudah ada seja abad 9. Dan dalam bahasa Inggris " tobacco".
Di Sumatra Utara, daerah dimana saya berasal, wanita yang berusia 40 tahun keatas terutama didaerah pedesasaan, mempunyai kebiasaan menyirih sambil mengulum tembakau ( Batak Toba: "suttil"). Orang Eropah khususnya Belanda, Inggris, dan Spanyol dikenal sebagai bangsa yang memperkenalkan tembakau dan rokok di Asia Tenggara. Ketika Belanda menjajah Indonesia, mereka menyuruh rakyat Indonesia untuk menanam tembakau. Sampai saat ini rumah-rumah buruh /pegawai perkebunan tembakau di Deli ( Medan dan Binjai sekitarnya) masih ada yang tersisa dan dihuni.
Negara-negara amju belakangan ini semakin sadar akan bahaya rokok bagi kesehatan mansuia, baik bagi perokok maupun bagi orang yang menghirup asap rokok. Itu ditandai dengan ditetapkannya, " Hari Tanpa Tembakau Sedunia" pada tanggal 31 Mei 2006. Tapi tidak demikian halnya di Negara kita, Indonesia. Merokok kelihatannya secara langsung maupun tidak sedang digalakkan. Ini bisa kita lihat, seamkin digalakkkannya penanaman tembakau, iklan-iklan rokok dimana-mana dengan poster-poster yang menarik, iklan di TV, koran, majalah dan bahkan radio yang dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal. Dan melalui contoh yang tidak baik oleh para pendidik, pejabat-pejabat yang tidak ada rasa malu sedikitpun untuk merokok di tempat kerja atau di acara resmi. Dan bagi pemerintah melarang atau setidaknya mengurangi kelihatannya itu mustahil. Dengan berbagai pertimbangan seperti misalnya berpa jumlah cukai rokok yang disumbangkan untuk Negara, lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pabrik rokok, petani tembakau yang menggantungkan hidup mereka pada tembakau ,dan banyak kalangan yang dapur mereka berhubungan erat dengan ladang tembakau dan industri serta perdagangan rokok, cengkeh dan menthol dan lain sebagainya. Ketika anda mengunjungi Kabupaten Temanggung dan sekitarnya, hampir semua pabrik rokok yang ada di pulau Jawa mempunyai gudang penympanan tembakau disana. Orang sering menyebut Kudus sebagai "Kota Rokok". Karena selain Perusahaan Jarum ada banyak pabrik lainnya, yang barangkali merek hasil produknya belum pernah saudara lihat. Boleh dikatakan mesin utama pemutar roda perekonomian kedua kota kabupaten ini adalah industri rokok dan tembakau. Kita mengenal Malang dengan appel dan pabrk rokok Bentoel, Kediri dengan Gudang Garam.
Tujuan utama tulisan ini bukanlah untuk mengkritik atau menyalahkan siapa-siapa, tetapi mengajak para pembaca untuk menyadari akan bahaya rokok untuk kesehatan saudara, keluarga dan orang disekitar anda, serta mau melihat itu dari kacamata rohani yang bisa berakibat fatal kepada kehidupan anda di akhirat nanti.
Jika anda bukan orang yang percaya apda agama manapun, setidaknya anda mau melihat itu dari sisi kesehatan. Dan bagi anda yang beragama, saya mengajak saudara untuk menyelidiki, dan merenungkan serta menjalankan ajaran agama itu dalam hidup saudara.
Racun dalam rokok berbahaya untuk kesehatan saudara
Rokok mengandung kurang lebih 4000 elemen dans etidaknya ada 200 elemen yang sangat berbahaya bagi kesehatan kita. Seperti yang sudah umum kita ketahui bahwa ada tiga jenis racun utama dalam rokok : tar,nikotin dan akrbon monoksida
* Tar adalah : substansi dari hidrokarbon yang sangat lengket dan menempel pada paru-paru perokok, baik perokok aktif maupun perokok pasif . Tidak ada yang lebih berbahaya dari asap rokok selain zat rdioaktif.
* Nikotin adalah : zat adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah. Zat ini bersifat karsinogen dan mampu memicu kanker paru-paru. Zat karsinogen ( pemicu kanker) yang ada dalam rokok adalah : vinyl chloride, benzo(a)pyrenes, notrosa no nicotine. Nikotin bersifat seperti heroin dan kokain yang menyerang sel-sel otak yang mengakibatkan anda ketagihan, sukar konsentrasi, kurang stabil dan merasa tertekan. Itulah sebabnya para perokok sering berkata, " Jika saya tidak merokok, tidak bisa berpikir atau konsentrasi" . Nikotin adalah salah satu penyebab utama serangan jantung dan strok.
* Karbon monoksida adalah : gas beracun yang biasanya dikeliarkan oleh kanlpot kendaraan. Ketika asap rokok masuk kedalam tubuh dans etiap bagain tubuh kita yang dilewatinya akan mengalami gangguan atau kerusakan secara perlahan mualai dari hidung, mulut, tenggoorokan, saluran pernafasan, paru-paru, darah, jantung, organ reproduksi, saluran kemih dan kantong kemih dan lain sebagainya. Zat ini juga akan mengikat hemoglobin dalam darah sehingga darah tidak sanggup mengikat oksigen.
Beberapa racun lainnya : polonium 201(bahan radioaktif), acetone ( bahan dalam cat), amonia, naphthalene ( racun gegat ), DDT ( racun serangga ), arsenic ( racun anai-anai ). Diberitakan di TV bahwa dalam darah mayat almarhum Munir, seorang tokoh HAM di Indonesia, mengandung jumlah yang besar akan zat ini. Kemudian " hidrogen cyanide ( gas beracun ) yang dalam berita burung pernah dipakai dalam pembunuhan masaal oleh penjahat-penjahat perang di ruangan tertutup.
Jika kita lihat tingkat perbandingan serangan kanker dan penyakit lainnya bagi perokok dibandingkan dengan orang bukan perokok menurut para ahli adalahs ebagai berikut :
* Kanker paru-paru, mulut dan tenggorokan 14 kali lebih besar
* Kanker esophagus ( saluran pencernaan) 4 kali lebih besar
* Kanker kandung kemih 2 kali lebih besar
* Serangan jantung 2 kali lebih besar
Apakah ada agama yang melarang untuk merokok ? Bagaimana rokok dilihat dari sisi agama ? Si penulis sebagai orang Kristen, maka saya akan menjelaskannya dari kacamata, "Alkitab" . Mungkin bagi anda yang pernah baca Alkitab akan berkata, " Saya belum pernah menemukan ayat dalam Alkitab yang melarang kita untuk merokok ". Tepat sekali, tulisan sepeti : " No smoking, terimakasih untuk tidak merokok, dilarang merokok, dan lain sebagainya . Itu semua hanya terdaapt di pesawat, hotel, restoran, ruang tunggu di bandara atau stasiun kereta api, bis dan lainnya. Dalam Alkitab kata larangan tidak selalu dengan perkataan ," jangan". Dalam Alkitab ada perintah yang bersifat explicit ( langsung, jelas dinyatakan ) atau spesipik, maka diluar itu "dilarang". Perintah bersifat implicit ( secara tidak langsung, indikasi ),dan dengna melalui contoh. Dalam pembahasan kita disini, adalah kategori yang kedua, "implicit).
Inilah beberapa alsan mengapa ," merokok" itu dilarang oleh Tuhan didalam Alkitab.
* Merokok itu adalah bentuk pembunuhan ". Firman Tuhan berkata, " Tidak taukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam didalam kamu ? Jika ada orang yang membinasakan bait Allah , maka Allah akan membinasakan dia. Sebab bait Allah adalah kudus dan bait Allah itu ialah kamu ( I Korintus 3:16,17 ). Bukankah kita sudah sangat jelas, bagaimana racun dalam rokok mengakibatkan kanker yang membunuh banyak orang. Mari kita lihat contoh tingkat kematian karena kanker di USA pada tahun 1993
Penderita Jumlah Penderita Jlh kematian % dari seluruh kanker
- Paru-paru 170.000 149.000 28 %
- Usus besar 152.000 57.000 11 %
- Payudara 183.000 46.300 9 %
- Leukemia 93.000 50.000 9 %
- Prostat 165.000 35.000 7 %
Membunuh diri sendiri ataupun orang lain ( secara langsung maupun tidak langsung ) adalah dosa - Cf Matius 5:21; Keluaran 20:13. Apakah anda pernah memikirkan orang dekat anda, tetangga anda mati karena kanker dan saudara adalah salah seorang penyebabnya ?
* Tubuh kita adalah milik Allah karena sudah ditebus ( I Korintus 6:19,20 ). Ketika seorang menitipkan sesuatu kepada anda, maka saudara punya kewajiban untuk merawat dan menjaga barang itu sebaik-baiknya. Anda tidak berhak untuk merusak atau berbuat sesuatu yang buruk terhadap barang itu. Demikianpun dengan tubuh kita, Allah telah menitipkannya untuk kita jaga dan rawat sebaik-baiknya. Dalam Hukum PL ( MUsa ) seseorang yang terlibat dalam kehilangan atau kerusakan barang/ binatang titipan, dia wajib membayar atau mengganti dua kali lipat ( Keluaran 22:7-15 ).
* Mempersembahkan yang terbaik kepada Allah. Pada zaman , diamaan Hukum Musa berlaku, Tuhan memerintahkan umatNya untuk mempersembahkan kambing domba yang berumur setahun dan tiada celaannya sebagai korban kepada Tuhan ( Bilangan 28:3 ). Sedangkan dalam Hukum PB ( Kristus ), Alah tidak memerintahkan domba sebagai korban, melainkan tubuh kita, seperti yang bisa kita abca dalam Roma 12:1, " karena itu saudara-saudara, demi kemurahan Allah, aku menasehatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang kudus dan berkenan kepada Allah, itu adalah ibadahmu yang sejati". Dan jika anda perokok, korban saudara ( tubuh anda sendiri ) tidak berkenan kepada Allah.
* Muliakan Allah dengan tubuhmu ( I Korintus 6:20 )
Saudara tentu mengerti arti kata ,"muliakan". Itu adalah bentuk kata kerja yang artinya kita memberikan hormat yang sebesar-besarnya, menyembah. Ketika seorang raja yang tunduk atau bersahaabt drengan raja lain, bagaimana dia menghadap dengan pakaian terbaik, penampilan dan sikap yang terbaik serta ahdiah atau upeti yang terbaik pula. Yang pasti menunjukan rasa hormat yang besar ( Cf I raja-raja 10:1-10 ). Segala sesuatu yang kita bicarakan, dan lakukan harus membawa kemuliaan kepada Tuhan dan frmanNya ( II Tesalonika 3:1; II Korintus 8:19; I Pet 4:11 b). Dengan merokok anda tidak memuliakan Allah.
* Jangan mementingkan diri sendiri dan aksihilah sesamamu manusia
Mari kita simak ayat berikutini, " janganlah seorang memikirkan diri sendiri saja, melainkan hal orang lain juga " ( Filipi 2:4, Cf I Korintus 10:24 ). Sesungguhnya orang yang paling menderita atas tindakan perokok adalah para perokok pasif ( ikut menghirup asap rokok ). Mereka apsti merasa sesak karena bau dan racun asap rokok, merasa tidak nyaman dan paling menyedihkan itu berakibat buruk terhadap kesehatan mereka . Bukankah orang tersebut (perokok) adalah orang yang egois ? Bagaimana seseorang mewujudkan atau melaksanakan eprintah Tuhan dalam matius 22: 39, " Kasihilah sesamamu manusia seeprti dirimu snedri". Mengasihi bukan hanya ada rasa iba terhadap sesama, melainkan memberikan apa yang dibutuhkan orang lain sesuai dengan kebutuhan mereka ( salah satu contoh :mereka butuh bernafas dengan lega, bebas dari asap rokok ).Perbuatan merokok didekat orang lain adalah kebalikan dari perintah tadi ( kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri ).
* Jangan jadi batu sandungan ( I Korintus 8:13 )
Batu sandungan adalah suatu tindakan yang mengakibatkan orang lain sakit hati, tersinggung, tersandung atau terluka batin. Tindakan perokok yang tidak perduli atas perasan orang lain adalah merupakan suatu batu sandungan. Saya secara puibadi dari kecil sampai sekarang adalah korban dari para perokok, mulai dari ayah saya, tetangga,, teman dan lain sebaginya.
* Jangan menyembah berhala ( Keluaran 20:4,5;34:17; 26:1 ; Ulangan 4:15-19 )
Apakah sebenarnya arti kata menyembah ? Itu artinya : tunduk pada, horma pada, mencium kearah, bergantung pada. Dan arti berhala itu sendri adalah menyembah atau memberikan hormat, taat, tunduk pada, bergantung pada sesuatu atau seseorang di luar Tuhan. Ketergantungan seseorang pada rokok sebagai akibat nikotin apda rokok, atau tidak mampu menahan nafsu untuk merokok, benrhenti untuk merokok itu adalah sama dengan berhala ( Cf Kolose 3:5 ). Karena merokok itu adalah berhala, maka harus dijauhi ( I Korintus 10:14 ).
* Memberikan teladan kepada anggota keluarga dan orang lain
Cara mendidik yang paling baik adalah dengan cara memberikan contoh, yang daapt dilihat dan dirasakan orang yang diajar atau dididik. Orangtua wajib mendidik anaknya bukan hanya dalam perkataan tapi juga dengan contoh yang baik - Efesus 6:4. Seorang ayah atau guru tidak pantas berkata kepada anaknya /muridnya , " jangan merokok " sementara dia sendiri adalah orang yang merokok. Orang Kristen diperintahkan untuk bisa menjadi pengaruh yang baik kepada orang lain dan perilakunya dapat ditiru, seperti eprkataan Yesus dalam Matius 5:13,14, " Kamu adalah garam dunia... kamu adalah terang dunia... ". Sering non Kristen salah mengerti tentang Kekristenan mereka berpikir orang Kristen itu adalah orang yang suka mabuk, merokok, dan hal negatif lainnya, padahal sesungguhnya bukan demikian. Itu dsebabkan karena orang Kristen tiodak berfungsi sebagai garam dan terang.
* Membelanjakan uang dengan bijaksana
Sebagian besar orang berpikir karena uang yang dia miliki adalah hasil kerja kerasnya, maka dia berhak dan bebas membelanjakan uangnya untuk apa saja. Satu sisi hal itu benar. Tapi sesungguhnya tidaklah demikian, seperti bisa kita baca dalam Yesaya 55: 2, " Mengapakah kamu belanjakan uang untuk sesuatu yang bukan roti, dan upah jerih payahmu untuk sesuatu yang tidak mengenyangkan ?" Ayat ini tidak melarang kita untuk membeli sesuatu diluar makanan. Tapi ayat ini mengingatkan kita bahwa ahsil jerih payah kita (uang) harus dibelanjakan terlebih dahulu untuk kebutuhan pokok yaitu ; makan, minum, dan pakaian barulah kemudian kebutuhan lainnya (Cf I Timotius 6:8 ). Dan sebagai orang Kristen ingat akan " persembahan" setiap Hari MInggu ( I Korintus 16:1,2 ).
Suatu kali saya heran, melihat seorang ayah diwawancarai di TV beberapa bulan yang lalu, dia mengaku penghasilannya Rp 20.000 per hari dan dia belanjakan Rp 13.000 untuk rokok, sisanya untuk di bawa pulang ke rumah.
Poin kita sebelumnya, kita tidak boleh egois melainkan mengasihi orang lain. Mungkin anda punya alasan bahwa dengan merokok tidak pernah mengganggu keuangan keluarga sedikitpun, karena anda memiliki banyak uang. Diluar sana ada banyak orang yang kurang beruntung dan saudara wajib untuk membantu mereka, akrena mereka berhak untuk menerimanya ( Cf Amsal 3:27,28; Yakobus 2:15,16; Galatia 6:9,10 ).
Sebelum kita memebri kesimpulan kepada pembahasan kita, saya memberikan tips bagaimana cara berhenti merokok :
1. Berdoa kepada Tuhan untuk minta kekuatan
2. Percaya bahwa didalam Tuhan dan oleh pertolonganNya saudara bisa berhenti merokok dan tanamkan itu ( berkata pada diri sendiri secara terus menerus, "saya bisa" )
3. Ingat, ketika saudara berhenti merokok, saudara bukan lagi budak (hamba) nafsu dans etan, melainkan hamba Tuhan dan kebenaran
4. Ingat, saudara dan orang dekat anda akan lebih sehat dan nyaman secara jasmani, rohani dan keuangan disaat saudara berhenti merokok
5. Ingat, merokok itu dilarang oleh Tuhan
6. Putuskan sekarang juga untuk berhenti merokok, jangan tunda, sebab itu memberi kesempatan kepada Iblis
7. Jika saudara merasa perlu bantuan seseorang atau obat berupa herbal atau lainnya untuk mengeluarkan racun dalam darah saudara lakukan itu.
Ada sembilan alasan yang telah saya paparkan, mengapa rokok itu dilarang oleh Tuhan karena : Merokok itu adalah bentuk pembunuhan, Tubuh kita adalah milik Allah karena sudah ditebis, Mempersembahkan yang terbaik kepada Allah, Muliakan Allah dengan tubuhmu, Jangan mementingkan diri sendiri dan aksihilah sesamamu mansuia, Jangan ajdi batu sandungan, Jangan menyembah berhala, Memberikan teladan kepada anggota keluarga dan orang lain, Membelanjakan uang dengan bijaksana .
Jika salah satu dari kesembilan poin diatas tadi saudara langgatr atau tidak ditaati, saudara tetap berdosa ( Cf Yakobus 2:10 ). Secara implicit , "merokok adalah dosa ", dan upah dosa adalah maut ( Roma 6:23 ). Jadi seseorang bisa terkendala amsuk Sorga akrena dia , "merokok ".
Jika saya bisa membantu anda untuk mentaati Yesus, hubungi melalui email : alepsonsllh9@gmail.com atau alepson2001@yahoo.com. Barangkali anda ingin tau jalan keselamatan silahkan kunjungi : http://netbiblestudy.net. Ini terdiri dari 25 pelajaran yang berjudul, " Are sure of your eternal salvation ?" Dan ada pelajaran lainnya. Saudara juga bisa melihat links di blog ini
Salam
Alepson S Sihaloho
Sumber refernsi :
1. Garis besar khotbah penulis, " Kehidupan Orang Kristen ', pada seminar Alkitab di Lampung, tanggal 27 Juni 1990
3. Alkitab LAI 2007
4. Dan sumber lainnya